Semua anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nunukan, melakukan reses masa sidang II di tahun 2020. Para anggota DPRD Kabupaten Nunukan reses sesuai di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nunukan, H. Irwan Sabri, SE dalam melakukan reses turun ke beberapa titik tempat aktivitas petani rumput laut, seperti di Pangkalan dan sekitar daerah Tanjung. Reses dilakukan dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan di masa pandemi covid 19 ini. Reses bersama petani rumput laut tidak dilakukan dalam waktu yang lama.
“Saya datang saat para petani rumput laut sedang mengikat rumput laut, berdiskusi sekira 5 menit hingga 10 menit sambil mendengar usulan para petani rumput laut,” kata H. Irwan Sabri, SE.
Para petani rumput laut, sangat berharap wabah covid 19 ini segera berakhir, agar dapat beraktvitas seperti biasa. Karena jika masih dalam kondisi covid 19, tentu akan rawan karena mengikut rumput laut dilakukan dengan cara berkumpul. Sehingga tidak banyak yang datang untuk mengikat rumput laut. Para petani dapat mengikat rumput laut dengan jumlag terbatas, tidak seperti jika kondisi daerah tidak terjadi penyebaran covid 19.
“Para petani sehari mengikat rumput laut dibayar Rp 80 ribu sesuai jumlah ikatan yang dikerja dalam sehari,” ujarnya.
Selain reses bersama dengan petani rumput laut, ia pun sempat melakukan reses di sekitar perumahan warga di Jalan Pendidikan, Kelurahan Nunukan Utara. Ditempat ini, permasalahan yang disampaikan masyarakat terkait bantuan ditengah wabah covif 19 ini. Karena masih banyak warga yang terdampak covid 19 belum tersentuh bantuan. Sangat menginginkan adanya bantuan disalurkan oleh pemerintah dan merata kepada masyarakat.
“Selain itu, emak-emak juga meminta harga bahan pokok di pasar harus selalu dipantau, jangan ada yang melakukan kenaikan harga di masa pandemi ini. Karena kondisi masyarakat sangat kesulitan,” tuturnya. (lan/adv)





